PROPOSAL UPAYA MENJADIKAN MAKANAN TRADISIONAL JADI YANG UTAMA PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN USAHA BOBICO

 

PROPOSAL

UPAYA MENJADIKAN MAKANAN TRADISIONAL JADI YANG UTAMA

PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN

USAHA BOBICO

 

OLEH :

 

1. M.HANAFI

2. M.YUDHA DWIKI

3. M.ARIFADHIL

4. RENJI MAYRISANDI

5. AINUN MURSIDA

6. YUSFIKA HANUM

7. VINA GUSNITA

 

 

 

 

YAYASAN PENDIDIKAN PASAMAN ( YAPPAS )

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ( STIE )

TAHUN 2020

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR ISI

 

BAB 1 PENDAHULUAN

A.     LATAR BELAKANG USAHA..................................................

B.     VISI DAN MISI USAHA..........................................................

C.      MAKSUT KEGIATAN USAH................................................

BAB II. TUJUAN DAN MANFAAT USAHA

A.     TUJUAN USAHA.....................................................................

B.     MANFAAT USAHA.................................................................

BAB III. PERENCANAAN OPERASIONAL

A.     PROFIL....................................................................................

B.     STRATEGI PASAR...............................................................

C.      ANALISIS SWOT..................................................................

D.     PROSES PRODUKSI............................................................

E.      BAHAN BAKU........................................................................

F.      PERALATAN DAN PERLENGKAPAN..............................

G.     BIAYA DAN LAIN-LAIN....................................................

BAB IV. RENCANA ANGGARAN

A.     MODAL.................................................................................

B.     RENCANA HARGA JUAL...................................................

C.      PERHITUNGAN LABA / RUGI........................................

BAB V. PENUTUP

            A. KESIMPULAN......................................................................

            B. SARAN.................................................................................

 

 

 

 

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1  Latar Belakang

Setelah memperhatikan semakin meningkatnya jumlah pengangguran dan kurangnya pengetahuan di masyarakat untuk memanfaatkan peluang bisni, di karenakan kurangnya pengetahuan akan pemanfaatan sumberdaya yang ada dan menyebabkan semakin meningkatnya kerisis ekonomi di masyarakat, di karenakan kurangnya pemikiran yang luas untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru, yang dapat membantu meningkatkan perekonomian bagi keluarga dan masyarakat.

Berwirausaha merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjadikan jalan keluar dari permasalahan tersebut, banyak cara yang dilakukan dalam berwirausaha, misalnya mengolah barang mentah menjadi produk ataupun barang setengah jadi menjadi suatu produk yang mempunyai nilai jual yang cukup tinggi sehingga dapat dinikmati para konsumen.

Oleh karena itu penulis menciptakan suatu hasil atau produk yang memiliki nilai jual, penulis membuat kue “BOBICO” kue ini berbahan dasar ubi yang sangat mudah di dapatkan, akan tetapi masyarakat kurang akan pengolahannya, sehingga tida menyadari bahwa ubi ini jika di olah menjadi kue yang menarik dapat memiliki harga jual yang cukup tinggi.

 

 

 

 

 

 

 

 

VISI DAN MISI USAHA

 

1.2  Visi

 

Menjadikan makanan tradisional menjadi yang utama

 

1.3  Misi

 

1.  Selalu berinovasi dengan produk tradisonal

2.  Meningkatkan kualitas makanan tradisional

3.   Mengutamakan kualitas dalam pelayanan sehingga konsumen    puas

                             

1.4  Maksud kegiatan usaha

      Dari hal membuka usaha ini penulis bermaksud ingin menyalurkan ilmu yang penulis miliki yaitu Kemampuan di bidang kuliner,  di dunia usaha bentuk dari pengalaman dan menambah wawasan atas ilmu yang telah penulis ketahuai dan ingin berinovasi dengan makanan tradisional sehingga makanan tradisional tida akan kalah dalam kualitas dengan makanan makanan di jaman yang moden ini, penulis akan berenovasi dengan mengembangkan kembali kue tradisional yaitu obi menjadi lebih menarik dan lebih berkualitas.

Penulis akan membuat “BOBICO” yaitu bola bola obi coklat yang hasil dari pengembangan dari kue obi.

 

 

 

 

 

BAB II

TUJUAN DAN MANFAAT USAHA

 

 

2.1 Tujuan kegiatan usaha

 

Tujuan penulis memilih jenis usaha ini yaitu :

 

1.     Mendapatkan keuntungan.

2.      Menarik minat konsumen untuk merasakan produk yang penulis buat,            agar mencapai target penjualan.

3.      Dapat membuka lapangan pekerjaan baru.

4.      Membantu mempertahankan makanan tradisional agar tida hilang.

 

 

2.2 Manfaat usaha

 

            A. Bagi pemilik

                  1. melakukan hal yang di gemari

                  2. mendapatkan keuntungan

 

B.     Bagi masyarakat dan lingkungan

1. dapat membuka lapangan kerja
2
. mensejahterakan masyarakat
3
. mendorong masyarakat untuk membuka usaha
4
. membangun kesejahteraan lingkungan
5
. memberikan contoh positif

 

 

BAB III

PEMBAHASAN

 

3.1 Profil

Bobico adalah brand dari kegiatan usaha penulis, karena bahan bakunya adalah ubi, ubi biasanya di kenal dengan makanan pedesaan, namun kini penulis ingin mengebangkan kembali dengan cara mengolah ubi ini menjadi makanan yang menarik, sehingga ubi dapat di kenal luas oleh masyarakat, cara penulis memperkenalkan ubi ini secara luas yaitu dengan cara membuat hasil olahan dari ubi yang semenarik mungkin tanpa mengurangi isi nutrisi yang terkandung di dalamnya.

Ubi banyak sekali mengandung nutrisi penting bagi kesehatan, kandungan yang termasuk dalam ubi yaitu : vitamin A, C, E, betakeroten, magnesium, kalium dan kaya oksige, sehingga makanan ini dapat di konsumsi oleh semua kalangan, mulai dari anak anak hingga orang lanjut usia.

 

3.2 Strategi pasar

Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancar, upaya yang dilakukan dalam melakukan strategi pasar antara lain :

 

3.2.1 Segmenting

        Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan di capai, produk yang harus penulis buat adalah produk yang dapat di nikmati oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan tingkatan berbeda, produk ini juga bisa di nikmatin dari anak anak hingga orang dewasa.

 

3.2.2 Targeting

        Target pasar yang penulis bidik adalah pada kalangan masyarakat setempat, sekolah penulis sendiri, serta warung warung kecil.

 

3.2.3 Positioning

        Agar produk penulis ini mudah dikenali oleh masyarakat, penulis berinovasi dengan cara menambahkan bahan baru yang membedakan makanan ini dengan yang ada, bahan yang penulis tambahkan yaiu seperti kacang, coklat dan seres mix, sehingga tampilan lebih menarik rasa lebih unggul dan kulitas sangat baik, sehingga konsumen dapat mengenali dengan mudah produk ini.

 

 

3.3 Analisis SWOT Sebagai kelayakan Usaha

Yaitu sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha

Setiap kegiatan untuk memulai usaha penulis harus mengukur kemampuan

penulis terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.

 

3.3.1 Kekuatan ( Strength )

Rasa percaya bahwa produk ini akan diterima dengan baik oleh masyarakat luas, karena produk yang penulis buat ini mempunyai kualitas yang cukup tinggi karena bahan dasarnyaa menggunakan ubi yang banyak mengandung nutrisi juga pembuatan yang higienis.

 

3.3.2 Kelemahan ( Weakness )

 

1.    Produk tidak tahan lama.

2.    Produk mudah di tiru.

3.    Harga bahan baku tidak stabil.

 

3.3.3 Peluang ( Oportunity )

Produk ini memang sudah ada di kalangan masyarakat akan tetapi usaha bobico ini berbeda dengan obi yang biasa, bobico ini produk hasil modivikasi yang sedemikian sehingga menjadi produk baaru serta menarik yang dapat bersaing dengan makanan-makanan modern,

obi di jaman sekarang sudah  jarang sekali yang memproduksi, sehingga penulis mempunyai peluang yang cukup baik, dalam pemasaran, apalagi obi ini merupakan varian baru yang dapat menarik minat konsumen unuk merasakan sensasi baru dari obi ini.

 

3.3.4 Ancaman ( Treath )

Ancaman yang dapat timbul dari usaha BOBICO ini antara lain :

1.      Pesaing tidak sehat.

2.      Bahan baku yang tida stabil.

3.      Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga menjatuhkan produk penulis.

 

 

4.1 Proses Produksi

Kegiatan yang penulis lakukan dalam kegiatan produksi yaitu :

1.      Mengembangkan ide pembuatan produk dengan membaca kebutuhan konsumen terhadap sebuah produk yang sedang populer yaitu kuliner.

2.      Melalui bagian produksi, penulis mulai mentukan bahan baku penunjang selain bahan baku utama dalam hal ini, penulis melakukan survei ke pasar guna mendapatkan harga yang lebih kompetitif dasar pasar.

3.      Proses produksi, proses produksi dilakukan dengan rangkaian kegiatan yang mengedepankan kan azas higenis guna terciptanya kepercayaan terhapat konsumen akan produk yang penulis pasarkan.

4.      Menyusun laporan keuangan, tahapan ini di lakukan untuk membuat sistem managemen yang baik dalam kegiatan usaha. Penulis percaya, jika penangana keungan tersusun dengan baik maka semua kegiatan produksi akan berjalan lancar dan maksimal.

            

4.2 Bahan Baku

Dalam proses produksi penulis menggunakan bahan baku rincian sebagai

 berikut :

Nama Bahan

Banyaknya

Harga Satuan

Harga total

1.

Ubi jalar

16 kg

Rp. 2.500

Rp. 40.000

2.

Tepung  tapioka

4 kg

Rp. 8.000

Rp. 32.000

3.

Gula merah

1 kg

Rp. 14.000

  Rp.14.000

4.

Kacang

1 kg

Rp. 25.000

Rp. 25.000

5.

Garam

1 pcs

Rp.1.000

  Rp. 1000

6.

Coklat

5 pcs

Rp. 1.0000

Rp. 50.000

7.

Seres

5 pcs

Rp.5.000

Rp. 25.000

Total

  Rp. 187.000

Table 1.1 ( Daftar bahan baku )

 

 

 

4.3 Peralatan Dan Perlengkapan

Dalam kegiatan produksi penulis, peralatan dan perlengkapan yang penulis gunakan sebagai berikut :

 

3.3.1 Peralatan

No

Nama Barang

Banyaknya

1.

Dulang

1

2.

Gelas ukur

1

3.

Baskom

1

4.

Pisau

1

5.

Panci

1

6.

Wajan

1

Tabel 1.2. ( Daftar Peralatan)

 

4.3.2 Perlengkapan

 

No

Nama Barang

Banyaknya

Harga Satuan

Jumlah

1.

Label

5 lbr

Rp. 3000

Rp. 15.000

2.

Sarung Tangan Plastik

2

Rp. 1000

Rp. 2000

3.

Cup Plastik

10 pack

Rp. 8.500

Rp. 85.000

Total

Rp .102.000

Tabel 1.3 ( Daftar Perlengkapan )

 

 

 

 

 

 

 

4.4Biaya Lain – Lain

No

Nama Biaya

Jumlah

1.

Transportasi

Rp. 15.000

2.

Isi Ulang Gas

Rp. 18.000

Total

Rp. 33.000

Tabel 1.4 ( Biaya Lain – Lain)

 

 

3.5 Cara Pembuatan

1.      Siapkan bahan-bahan dan peralatan yang di butuhkan

2.      Kupas ubi kemudian cuci lalu kukus hingga matang atau melunak.

3.      Halus kan ubi dengan cara di tumbuk dengan menggunakan dulang sampai halus.

4.      Setelah ubi halus hingga berbentuk adonan masukan garam, tepung tapioka,  kemudian tumbuk kembali hingga tercampur rata.

5.      Setelah selesay ambil adonan sesendok dan masukan gula merah sedikit atau coklat sesuai slera, sebagai isiannya, lalu bulatkan sehingga menjadi bola bola kecil.

6.      Panaskan minya dengan api sedang, jika minyak sudah siap baru goreng adonan yang telah di benuk hingga berwarna coklat keemasan, setelah matang angkat lalu tiriskan.

7.      Setelah dingin bobico bisa di toping sesuai selera.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB IV

RENCANA ANGGARAN

 

4.1  Modal

 

Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar

Rp. 322.000

 

Total biaya         = bahan baku + perlengkapan + biaya lain – lain

= Rp. 187.000 + Rp. 102.000 + Rp. 33.000

= Rp. 322.000

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 100 produk dengan modal pengeluaran Rp. 322.000

 

4.2  Penentuan Harga Jual

Harga Pokok Produksi   = total biaya hasil produksi 

322.000 x 100

= Rp. 3220,/pcs

Harga jual =  harga pokok+laba yang di inginkan

             =Rp.3220+Rp.1780

             =Rp.5000,-

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.5000/pcs)

 

Description: C:\Users\Client9\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image008.gif

Description: C:\Users\Client9\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image006.gif

                                                      

4.3 Perhitungan Laba/Rugi 

Laba          = ( hasil produksi x harga jual) - modal                                      

= ( 100x Rp. 5000) – Rp.322.000

= Rp. 500.000 – Rp. 322.000

= Rp. 178.000,-

 

Persentase Laba =   laba / modal x 100%  x 100%

 


= 178.000 / 322.000 x 100%                                                         

 

=  55,27%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 55,27%

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB V

PENUTUP

 

5.1 Kesimpulan

“BOBICO” merupakan brand produk yang di ciptakan oleh penulis dalam bidang ini, penulis menciptakan produk ini atas survey yang penulis lakukan unuk mencari peluang bisni yang baik dan bermanfaat (yang di butuh kan) oleh masyarakat, penulis sangat mengharapkan produk yang penulis buat dapat diterima dan dapat disenangi olehpara konsumen dantertanam dibenak masyarakat luas dengancara konsinyasinya ditoko cemilan.

 

5.2 Saran

Penulis menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan prososal ini.

Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha penulis ini sehingga dapat berjalan dengan baik dan penulis berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dantepat pada waktunya, sekian terimakasih. 

 

 

OLEH :

 

1. M.HANAFI

2. M.YUDHA DWIKI

3. M.ARIFADHIL

4. RENJI MAYRISANDI

5. AINUN MURSIDA

6. YUSFIKA HANUM

7. VINA GUSNITA

 

 

 

 

YAYASAN PENDIDIKAN PASAMAN ( YAPPAS )

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ( STIE )

TAHUN 2020

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR ISI

 

BAB 1 PENDAHULUAN

A.     LATAR BELAKANG USAHA..................................................

B.     VISI DAN MISI USAHA..........................................................

C.      MAKSUT KEGIATAN USAH................................................

BAB II. TUJUAN DAN MANFAAT USAHA

A.     TUJUAN USAHA.....................................................................

B.     MANFAAT USAHA.................................................................

BAB III. PERENCANAAN OPERASIONAL

A.     PROFIL....................................................................................

B.     STRATEGI PASAR...............................................................

C.      ANALISIS SWOT..................................................................

D.     PROSES PRODUKSI............................................................

E.      BAHAN BAKU........................................................................

F.      PERALATAN DAN PERLENGKAPAN..............................

G.     BIAYA DAN LAIN-LAIN....................................................

BAB IV. RENCANA ANGGARAN

A.     MODAL.................................................................................

B.     RENCANA HARGA JUAL...................................................

C.      PERHITUNGAN LABA / RUGI........................................

BAB V. PENUTUP

            A. KESIMPULAN......................................................................

            B. SARAN.................................................................................

 

 

 

 

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1  Latar Belakang

Setelah memperhatikan semakin meningkatnya jumlah pengangguran dan kurangnya pengetahuan di masyarakat untuk memanfaatkan peluang bisni, di karenakan kurangnya pengetahuan akan pemanfaatan sumberdaya yang ada dan menyebabkan semakin meningkatnya kerisis ekonomi di masyarakat, di karenakan kurangnya pemikiran yang luas untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru, yang dapat membantu meningkatkan perekonomian bagi keluarga dan masyarakat.

Berwirausaha merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjadikan jalan keluar dari permasalahan tersebut, banyak cara yang dilakukan dalam berwirausaha, misalnya mengolah barang mentah menjadi produk ataupun barang setengah jadi menjadi suatu produk yang mempunyai nilai jual yang cukup tinggi sehingga dapat dinikmati para konsumen.

Oleh karena itu penulis menciptakan suatu hasil atau produk yang memiliki nilai jual, penulis membuat kue “BOBICO” kue ini berbahan dasar ubi yang sangat mudah di dapatkan, akan tetapi masyarakat kurang akan pengolahannya, sehingga tida menyadari bahwa ubi ini jika di olah menjadi kue yang menarik dapat memiliki harga jual yang cukup tinggi.

 

 

 

 

 

 

 

 

VISI DAN MISI USAHA

 

1.2  Visi

 

Menjadikan makanan tradisional menjadi yang utama

 

1.3  Misi

 

1.  Selalu berinovasi dengan produk tradisonal

2.  Meningkatkan kualitas makanan tradisional

3.   Mengutamakan kualitas dalam pelayanan sehingga konsumen    puas

                             

1.4  Maksud kegiatan usaha

      Dari hal membuka usaha ini penulis bermaksud ingin menyalurkan ilmu yang penulis miliki yaitu Kemampuan di bidang kuliner,  di dunia usaha bentuk dari pengalaman dan menambah wawasan atas ilmu yang telah penulis ketahuai dan ingin berinovasi dengan makanan tradisional sehingga makanan tradisional tida akan kalah dalam kualitas dengan makanan makanan di jaman yang moden ini, penulis akan berenovasi dengan mengembangkan kembali kue tradisional yaitu obi menjadi lebih menarik dan lebih berkualitas.

Penulis akan membuat “BOBICO” yaitu bola bola obi coklat yang hasil dari pengembangan dari kue obi.

 

 

 

 

 

BAB II

TUJUAN DAN MANFAAT USAHA

 

 

2.1 Tujuan kegiatan usaha

 

Tujuan penulis memilih jenis usaha ini yaitu :

 

1.     Mendapatkan keuntungan.

2.      Menarik minat konsumen untuk merasakan produk yang penulis buat,            agar mencapai target penjualan.

3.      Dapat membuka lapangan pekerjaan baru.

4.      Membantu mempertahankan makanan tradisional agar tida hilang.

 

 

2.2 Manfaat usaha

 

            A. Bagi pemilik

                  1. melakukan hal yang di gemari

                  2. mendapatkan keuntungan

 

B.     Bagi masyarakat dan lingkungan

1. dapat membuka lapangan kerja
2
. mensejahterakan masyarakat
3
. mendorong masyarakat untuk membuka usaha
4
. membangun kesejahteraan lingkungan
5
. memberikan contoh positif

 

 

BAB III

PEMBAHASAN

 

3.1 Profil

Bobico adalah brand dari kegiatan usaha penulis, karena bahan bakunya adalah ubi, ubi biasanya di kenal dengan makanan pedesaan, namun kini penulis ingin mengebangkan kembali dengan cara mengolah ubi ini menjadi makanan yang menarik, sehingga ubi dapat di kenal luas oleh masyarakat, cara penulis memperkenalkan ubi ini secara luas yaitu dengan cara membuat hasil olahan dari ubi yang semenarik mungkin tanpa mengurangi isi nutrisi yang terkandung di dalamnya.

Ubi banyak sekali mengandung nutrisi penting bagi kesehatan, kandungan yang termasuk dalam ubi yaitu : vitamin A, C, E, betakeroten, magnesium, kalium dan kaya oksige, sehingga makanan ini dapat di konsumsi oleh semua kalangan, mulai dari anak anak hingga orang lanjut usia.

 

3.2 Strategi pasar

Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancar, upaya yang dilakukan dalam melakukan strategi pasar antara lain :

 

3.2.1 Segmenting

        Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan di capai, produk yang harus penulis buat adalah produk yang dapat di nikmati oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan tingkatan berbeda, produk ini juga bisa di nikmatin dari anak anak hingga orang dewasa.

 

3.2.2 Targeting

        Target pasar yang penulis bidik adalah pada kalangan masyarakat setempat, sekolah penulis sendiri, serta warung warung kecil.

 

3.2.3 Positioning

        Agar produk penulis ini mudah dikenali oleh masyarakat, penulis berinovasi dengan cara menambahkan bahan baru yang membedakan makanan ini dengan yang ada, bahan yang penulis tambahkan yaiu seperti kacang, coklat dan seres mix, sehingga tampilan lebih menarik rasa lebih unggul dan kulitas sangat baik, sehingga konsumen dapat mengenali dengan mudah produk ini.

 

 

3.3 Analisis SWOT Sebagai kelayakan Usaha

Yaitu sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha

Setiap kegiatan untuk memulai usaha penulis harus mengukur kemampuan

penulis terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.

 

3.3.1 Kekuatan ( Strength )

Rasa percaya bahwa produk ini akan diterima dengan baik oleh masyarakat luas, karena produk yang penulis buat ini mempunyai kualitas yang cukup tinggi karena bahan dasarnyaa menggunakan ubi yang banyak mengandung nutrisi juga pembuatan yang higienis.

 

3.3.2 Kelemahan ( Weakness )

 

1.    Produk tidak tahan lama.

2.    Produk mudah di tiru.

3.    Harga bahan baku tidak stabil.

 

3.3.3 Peluang ( Oportunity )

Produk ini memang sudah ada di kalangan masyarakat akan tetapi usaha bobico ini berbeda dengan obi yang biasa, bobico ini produk hasil modivikasi yang sedemikian sehingga menjadi produk baaru serta menarik yang dapat bersaing dengan makanan-makanan modern,

obi di jaman sekarang sudah  jarang sekali yang memproduksi, sehingga penulis mempunyai peluang yang cukup baik, dalam pemasaran, apalagi obi ini merupakan varian baru yang dapat menarik minat konsumen unuk merasakan sensasi baru dari obi ini.

 

3.3.4 Ancaman ( Treath )

Ancaman yang dapat timbul dari usaha BOBICO ini antara lain :

1.      Pesaing tidak sehat.

2.      Bahan baku yang tida stabil.

3.      Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga menjatuhkan produk penulis.

 

 

4.1 Proses Produksi

Kegiatan yang penulis lakukan dalam kegiatan produksi yaitu :

1.      Mengembangkan ide pembuatan produk dengan membaca kebutuhan konsumen terhadap sebuah produk yang sedang populer yaitu kuliner.

2.      Melalui bagian produksi, penulis mulai mentukan bahan baku penunjang selain bahan baku utama dalam hal ini, penulis melakukan survei ke pasar guna mendapatkan harga yang lebih kompetitif dasar pasar.

3.      Proses produksi, proses produksi dilakukan dengan rangkaian kegiatan yang mengedepankan kan azas higenis guna terciptanya kepercayaan terhapat konsumen akan produk yang penulis pasarkan.

4.      Menyusun laporan keuangan, tahapan ini di lakukan untuk membuat sistem managemen yang baik dalam kegiatan usaha. Penulis percaya, jika penangana keungan tersusun dengan baik maka semua kegiatan produksi akan berjalan lancar dan maksimal.

            

4.2 Bahan Baku

Dalam proses produksi penulis menggunakan bahan baku rincian sebagai

 berikut :

Nama Bahan

Banyaknya

Harga Satuan

Harga total

1.

Ubi jalar

16 kg

Rp. 2.500

Rp. 40.000

2.

Tepung  tapioka

4 kg

Rp. 8.000

Rp. 32.000

3.

Gula merah

1 kg

Rp. 14.000

  Rp.14.000

4.

Kacang

1 kg

Rp. 25.000

Rp. 25.000

5.

Garam

1 pcs

Rp.1.000

  Rp. 1000

6.

Coklat

5 pcs

Rp. 1.0000

Rp. 50.000

7.

Seres

5 pcs

Rp.5.000

Rp. 25.000

Total

  Rp. 187.000

Table 1.1 ( Daftar bahan baku )

 

 

 

4.3 Peralatan Dan Perlengkapan

Dalam kegiatan produksi penulis, peralatan dan perlengkapan yang penulis gunakan sebagai berikut :

 

3.3.1 Peralatan

No

Nama Barang

Banyaknya

1.

Dulang

1

2.

Gelas ukur

1

3.

Baskom

1

4.

Pisau

1

5.

Panci

1

6.

Wajan

1

Tabel 1.2. ( Daftar Peralatan)

 

4.3.2 Perlengkapan

 

No

Nama Barang

Banyaknya

Harga Satuan

Jumlah

1.

Label

5 lbr

Rp. 3000

Rp. 15.000

2.

Sarung Tangan Plastik

2

Rp. 1000

Rp. 2000

3.

Cup Plastik

10 pack

Rp. 8.500

Rp. 85.000

Total

Rp .102.000

Tabel 1.3 ( Daftar Perlengkapan )

 

 

 

 

 

 

 

4.4Biaya Lain – Lain

No

Nama Biaya

Jumlah

1.

Transportasi

Rp. 15.000

2.

Isi Ulang Gas

Rp. 18.000

Total

Rp. 33.000

Tabel 1.4 ( Biaya Lain – Lain)

 

 

3.5 Cara Pembuatan

1.      Siapkan bahan-bahan dan peralatan yang di butuhkan

2.      Kupas ubi kemudian cuci lalu kukus hingga matang atau melunak.

3.      Halus kan ubi dengan cara di tumbuk dengan menggunakan dulang sampai halus.

4.      Setelah ubi halus hingga berbentuk adonan masukan garam, tepung tapioka,  kemudian tumbuk kembali hingga tercampur rata.

5.      Setelah selesay ambil adonan sesendok dan masukan gula merah sedikit atau coklat sesuai slera, sebagai isiannya, lalu bulatkan sehingga menjadi bola bola kecil.

6.      Panaskan minya dengan api sedang, jika minyak sudah siap baru goreng adonan yang telah di benuk hingga berwarna coklat keemasan, setelah matang angkat lalu tiriskan.

7.      Setelah dingin bobico bisa di toping sesuai selera.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB IV

RENCANA ANGGARAN

 

4.1  Modal

 

Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar

Rp. 322.000

 

Total biaya         = bahan baku + perlengkapan + biaya lain – lain

= Rp. 187.000 + Rp. 102.000 + Rp. 33.000

= Rp. 322.000

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 100 produk dengan modal pengeluaran Rp. 322.000

 

4.2  Penentuan Harga Jual

Harga Pokok Produksi   = total biaya hasil produksi 

322.000 x 100

= Rp. 3220,/pcs

Harga jual =  harga pokok+laba yang di inginkan

             =Rp.3220+Rp.1780

             =Rp.5000,-

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.5000/pcs)

 

Description: C:\Users\Client9\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image008.gif

Description: C:\Users\Client9\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image006.gif

                                                      

4.3 Perhitungan Laba/Rugi 

Laba          = ( hasil produksi x harga jual) - modal                                      

= ( 100x Rp. 5000) – Rp.322.000

= Rp. 500.000 – Rp. 322.000

= Rp. 178.000,-

 

Persentase Laba =   laba / modal x 100%  x 100%

 


= 178.000 / 322.000 x 100%                                                         

 

=  55,27%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 55,27%

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB V

PENUTUP

 

5.1 Kesimpulan

“BOBICO” merupakan brand produk yang di ciptakan oleh penulis dalam bidang ini, penulis menciptakan produk ini atas survey yang penulis lakukan unuk mencari peluang bisni yang baik dan bermanfaat (yang di butuh kan) oleh masyarakat, penulis sangat mengharapkan produk yang penulis buat dapat diterima dan dapat disenangi olehpara konsumen dantertanam dibenak masyarakat luas dengancara konsinyasinya ditoko cemilan.

 

5.2 Saran

Penulis menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan prososal ini.

Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha penulis ini sehingga dapat berjalan dengan baik dan penulis berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dantepat pada waktunya, sekian terimakasih. 

 

Comments

Popular posts from this blog

LAPORAN MAGANG DI KANTOR URUSAN AGAMA PADA BAGIAN ADMINISTRASI

LAPORAN MAGANG BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PASAMAN BARAT BIDANG ANGGARAN

MAKALAH FETAL SKULL FETAL POSITIONING MEKANISME PERSALINAN PRESENTASI VERTEX (OKSIPUT ANTERIOR DAN OKSIPUT POSTERIOR)