proposal bantuan PMT Posyandu
Nomor
: 001/Posyandu/III/2021
Lampiran
: -
Perihal
: Permohonan Bantuan Dana PMT Posyandu
Kepada Yth.
Bapak/Ibu RT Se Ophir Barat
Di Tempat
Assalamu
alaikum wr.wb.
Puji syukur senantiasa kita
panjatkan keharibaan Allah SWT atas limpahan Rahmat dan
Karunia-Nya. Kami yakin atas kasih sayang Allah SWT kami dapat menjalankan
tugas kami sebagai pengurus Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat. Solawat serta salam semoga tetap tercurah kepada baginda Rosulullah SAW
yang telah berjuang dari rumah ke rumah untuk mendakwakan dan memperkenalkan
Islam ke seluruh umat manusia. Sehingga, kita dapat merasakan nikmatnya Islam
saat ini dan Semoga dengan solawat dan salam yang senagtiasa kita hantarkan
kelak kita akan mendapatkan syafa’at dari beliau.
Sehubungan kegiatan
posyandu sekunder 1 setiap bulan yang diadakan di TK RA Bhakti Depan Bidan
Yuliana. Sehubungan hal tersebut kami
pengurus kelompok Posyandu sekunder 1 Ophir Barat Mengajukan permohonan dana untuk
memperlancar kegiatan Posyandu dan program PMT ( Pemberian Makan Tambahan) Untuk
Balita dengan sasaran 257 Balita.
Demikian surat permohon dana ini kami buat dan kami sampaikan. Atas
perhatian dan partisipasinya kami ucapkan terimah kasih.
Wassalamualaikum
Wr. Wb.
|
KETUA PAUD OPHIR BARAT SULIH
SUMARSIH__ |
Ophir, 29 Maret 2021 KETUA POSYANDU SEKUNDER 1 OPHIR BARAT K.WINARTI |
Mengetahui
BIDAN DESA
OPHIR BARAT
YULIANA,Amd.Keb
PROPOAL
PERMOHONAN BANTUAN DANA
PMT
POSYANDU SEKUNDER 1 OPHIR BARAT
TAHUN 2021
|
|
|||||||
|
|
|
|
|||||
Oleh:
TIM POSYANDU
POS LAYANAN TERPADU
(POSYANDU)
SEKUNDER 1 OPHIR BARAT
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kita
panjatkan keharibaan Allah SWT atas limpahan Rahmat dan
Karunia-Nya. Kami yakin atas kasih sayang Allah SWT kami dapat menjalankan
tugas kami sebagai pengurus Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat Dan semoga Allah SWT tetap memberikan kasih sayang-Nya kepada kita dengan
tetap memberikan kekuatan dan usia agar dapat tetap menjalankan tugas kita
sebagai pengurus Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat. Solawat serta salam semoga tetap tercurah kepada baginda Rosulullah SAW
yang telah berjuang dari rumah ke rumah untuk mendakwakan dan memperkenalkan
Islam ke seluruh umat manusia. Sehingga, kita dapat merasakan nikmatnya Islam
saat ini dan Semoga dengan solawat dan salam yang senagtiasa kita hantarkan
kelak kita akan mendapatkan syafa’at dari beliau.
Proposal
ini kami susun berdasarkan hasil pertemuan atau kesepakatan para pengurus atau
kader Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat. Yang telah disepakati bantuan tersebut akan di pergunakan untuk pembuatan
PMT (Pemberian Makna Tambahan) untuk Balita
demi kelancaran kegiatan posyandu Sekunder 1
Ophir Barat
Kami
Sampaikan terimah kasih atas bantuan yang telah diberiakan oleh semua pihak dan
atas penyusunan proposal ini walau tidak sempurna tetapi mudah-mudahan dapat memfasilitasi untuk bantuan tersebut dan bermamfaat untuk kita semua,semoga semua amal
baik Ibu/Bapak yang terkait senangtiasa mendapatkan pahala yang setimpal dari
Allah SWT, Amin.
Ophir , 29
Maret 2021
Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat
TIM POSYANDU
I.
PENDAHULUAN
Posyandu adalah suatu forum komunikasi, dan pelayanan kesehatan masyarakat
yang mempunyai nilai starategis untuk mengembangkan sumber daya manusia sejak
dini. Posyandu juga merupakan tempat kegiatan terpadu antara program Keluarga
Berencana Kesehatan di tingkat kejorongan persiapan Ophir.
Posyandu Sekunder 1 Ophir Barat Nagari
Persiapan Ophir Kecamatan Luhak Nan duo merupakan salah satu pusat kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan
kesahatan dan keluarga berencana dari petugas kesehatan.
Pemberian
makanan tambahan pada bayi merupakan salah satu upaya pemenuhan kebutuhan gizi
bayi sehingga bayi dapat mencapai tumbuh kembang yang optimal (Sulastri, 2004
dalam Pardosi, 2009). Pemberian makanan tambahan pada bayi adalah pemberian
makanan atau minuman yang mengandung zat gizi pada bayi atau anak usia 6-12
bulan untuk memenuhi kebutuhan gizi setelah pemberian ASI eksklusif (Depkes RI,
2007 dalam Pardosi, 2009). Pemberian
makanan tambahan pada bayi harus dilakukan secara bertahap untuk mengembangkan
kemampuan bayi mengunyah, menelan, dan mampu menerima bermacam-macam bentuk
makanan yaitu dan cair kebentuk bubur kental, sari buah, buah segar, makanan
lumat, makanan lembek, dan akhirnya makanan padat (Sulistijani, 2001 dalam
Pardosi, 2009 ).
II.
LATAR BELAKANG KEGIATAN
Beberapa kegiatan di Posyandu
diantaranya terdiri dari 2 kegiatan:
1.
Kesehatan
Ibu dan Anak
a.
Pemeliharaan
kesehatan ibu hamil, melahirkan, dan menyusui, serta bayi, anak balita dan anak
prasekolah.
b.
Memberikan
nasehat tengtang makanan guna mencegah gizi buruk karena kekurangan protein dan
kalori.
c.
Memberikan
nasehat mengenai perkembangan anak dan cara stimulasinya
d.
Penyuluhan
kesehatan secara aspek bagi ibu balita
2.
Keluarga
Berencana
a.
Pelayanan
keluarga berencana kepada pasangan usia subur dengan perhatian khusus kepada
mereka yang dalam keadaan bahaya karena melahirkan anak berkali-kali dan
golongan ibu beresiko tinggi.
b. Penyuluhan
cara-cara pengunaan alat kontrasepsi seperti Pil KB, kondom dan sebagainnya.
III.
TUJUAN
Posyandu didirikan karena mempunyai
beberapa alasan sebagai berikut :
1. Posyandu dapat memberikan pelayanan kesehatan khususnya dalam upaya
pencegahan penyakit dan PPPK sekaligus dengan pelayanan KB.
2. Posyandu dari masyarakat untuk masyarakat dan oleh masyarakat, sehingga
menimbulkan rasa memiliki masyarakat terhadap upaya dalam bidang kesehatan dan
keluarga berencana.
Posyandu
bertujuan untuk membentuk beberapa pos-pos pelayanan untuk masyarakat seperti :
1. Pos Penimbangan Balita
2. Pos Immunisasi
3. Pos Keluarga Berencana
4. Pos Kesehatan Ibu dan Balita
5. Pos Lainnya yang dibentuk baru.
Adapun pelayanan kesehatan yang
dijalankan oleh posyandu meliputi :
1.
Pemeliharaan kesehatan Bayi dan Balita.
a. Penimbangan bulanan.
b. Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
bagi yang berat badannya kurang.
c. Immunisasi bayi 0-24bulan.
d. Pemberian Oralit untuk
menanggulangi diare.
e. Pengobatan penyakit sebagai
pertolongan pertama
2. Pemeliharaan kesehatan ibu hamil,
ibu menyusui, dan pasangan usia subur.
a. Pemeriksaan kesehatan umum.
b. Pemeriksaan kehamilan dan nifas.
c. Pelayanan peningkatan gizi melalui
pemberian vitamin dan tablet besi.
d. Immunisasi TT untuk ibu hamil.
e. Penyuluhan kesehatan dan KB.
f. Pemberian alat kontrasepsi KB.
g. Pemberian Oralit pada ibu yang terkena
diare
h. Pengobatan penyakit sebagai pertolongan
pertama.
Dalam pelaksanaan tugasnya
kader pada posyandu selalu didampingi oleh tim dari Puskesmas, seperti pada
pelaksanaannya, apabila kader menemui masalah kesehatan, kader harus
berkonsultasi pada petugas kesehatan yang ada, masalah tersebut dapat berupa :
1. Balita yang berat badannya tidak naik tiga
kali berturut-turut.
2. Balita yang berat badannya di bawah garis merah.
3. Balita yang sakit batuk, sukar bernafas,
demam, dan sakit telinga.
4. Balita yang mencret.
5. Anak yang menderita buta senja atau mata
keruh.
6. Balita dengan penyimpangan tumbuh kembang
atau perkembangan terlambat.
7. Ibu pucat, sesak nafas, bengkak kaki terutama
ibu hamil.
Bentuk kegiatan lain yang masih dilokasi Posyandu berupa :
1. Mencatat hasil kegiatan
2. Membahas bersama-sama kegiatan lain atas
saran petugas.
3. Menetapkan jenis kegiatan yang akan
dilaksanakan seperti penyuluhan.
4. Pemberian
PMT Kepada Balita
Sedangkan bentuk kegiatan yang dilakukan diluar Posyandu berupa :
1. Melaksanakan kunjungan rumah.
2. Menggerakan masyarakat untuk menghadiri dan
ikut serta dalam kegiatan
3. Memanfaatkan pekarangan untuk peningkatan
gizi keluarga.
4. Membantu petugas dalam pendaftaran,
penyuluhan, dan peragaan ketrampilan.
Posyandu memiliki beberapa
pendukung yang senantiasa menyertai kinerja para kader Posyandu sehingga bisa
bekerja melayani masyarakat dengan tepat, cepat, cermat, dan sehat. Dukungan
tersebut diantaranya adalah :
1. Dukungan dari PUSKESMAS/
Petugas Kesehatan.
Memberikan pelatihan kepada kader posyandu yang terdiri dari :
a. Aspek komunikasi.
b. Teknik berpidato.
c. Kepemimpinan yang mendukung
Posyandu
d. Proses pengembangan.
e. Teknik pergerakan peran
serta masyarakat.
f. Memberikan binaan kepada
kader setelah kegiatan Posyandu berupa :
- Cara melakukan pendataan/ pencataan.
- Cara meningkatkan kemampuan kader dalam
menyampaikan pesan kesehatan pada masyarakat.
g. Memotivasi untuk meningkatkan
keaktifan kader dalam kegiatan Posyandu.
IV.
SUSUNAN
KEPENGURUSAN
Bidan Desa
: Yuliana,Amd.Keb
KADER POSYANDU
Ketua
: K. Winarti
Sekretaris
: Ratna Wilis
Bendahara
: Maiza
Anggota
: 1. Kuswatiningsih
2.
Ira Elvi s
KADER BKB
Ketua
: Suwarti
Sekretaris
: Astuti
Bendahara
: Handayani
Anggota
: 1. Sri Yulina
2.
Martin
KADER PAUD
Ketua
: Sulih Sumarsih
Bendahara
: Nelfi Eliza
Anggota
: Wili Astrini
VI. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat sebagai bahan pertimbangan bapak kami
mohon kiranya berkenan memberikan bantuan berupa dana untuk pembuatan PMT. Sehingga, apa yang selama ini kami harapkan dapat berjalan dengan lancar
sebagaimana yang direncanakan. Mengingat keterbatasan yang kami miliki maka
proposal ini sangat banyak kekurangannya dan jauh dari sempurna, untuk
itu saran dan kritik yang membangun dari pihak manapun datangnya kami sangat mengharapkan.
Juga kepada semua pihak dari manapun keberadaannya yang ikut membantu kami dalam penyusunan proposal in, tak lupa dengan ketulusan hati, kami mengucapkan banyak terimah kasih.
Comments
Post a Comment